proses pengecatan |
Akan tetapi inti dari semuanya adalah pengelasan pada dudukan silinder pengerjaanya harus rapi dan padat supaya terjamin kekuatannya. Untuk hasil yang maksimal dibutuhkan las argon tapi karena mahalnya peralatan las tersebut kita akali menggunakan las asitelin biasa yang penting hasilnya padat dan kuat. Setelah itu kita rapikan menggunakan bor tune dan gerinda untuk menyesuaikan bentuk dudukan blok yang sesuai seperti yang kita inginkan terakhir finishing menggunakan mesin bubut dan frais, pada proses ini pastikan pengerjaanya benar2 rapi dan halus untuk memastikan kerapatan bagian2 mesin agar oli tidak bocor.
Selanjutnya menentukan sistem kelistrikan, disini kita diwajibkan menggunakan pengapian DC agar tidak ribet mikir penempatan spul karena dengan sistem DC kedua CDI cukup mengambil arus dari accu dan accu mendapat suplai listrik cukup dari satu sepul. Kalu maksa pakai sistem AC maka kita akan puyeng mikir spul pengapian yang harus ada dua pula, lagian udah nggak populer lagi pengapian model AC hehehe.. Disini kita memilih pakai CDI GLmax atau seri lebih tinggi yang semuanya sudah menganut sistem pengapian DC untuk memudahkan setting, tapi kalau mau pake yang lain juga sah-sah saja.
Sebagai catatan sebaiknya gunakan regulator fullwafe dan gunakan spul yang memiliki jumlah karen 8 atau lebih supaya stationernya mantap dan aki gak tekor.
Spesifikasi lengkapnya klep kita adopsi ukurannya Tiger, seher pake megapro yang punya diameter sama denga Tiger tapi atapnya lebih jenong sehingga kompresi lebih maximal, noken as sakti durasi pendek saja sudah cukup karena kapasitas mesin yang cukup besar jadi pada rpm yang tidak terlalu tinggi laju motor sudah kenceng, macam scorpio atau lebih kerennya biar kaya harley yang gak butuh rpm tinggi untuk mencapai top speed, dengan gigi primer skunder mega pro dan final gear 16/33 pada 6000rpm speed sudah mencapai 100kpj lebih. Stroke honda GL 100 sama dengan GLmax dan MegaPro maka per silindernya mempunyai kapasitas 160cc bila kita kalikan dua maka total kapasitas mesin melinjak menjadi 320cc wow.... Ajib-ajib maknyus Kalau pengen lebih juga boleh.
Penampakan motor sebelum jadi Ltwin |
My lovely Ltwin |
Huaaaaah... dah ngantuk kita lanjut besok di "part II" ya gak tahan soalnya hehehe
Upgrade knalpot 20-12-15 |
No comments:
Post a Comment